Senin, 25 Juni 2012

Keindahan Al-Quran



بِسۡمِ اللّٰہِ الرَّحۡمٰنِ الرَّحِیۡمِ



Syair-syair
Kecintaan Mirza Ghulam Ahmad a.s.
 – Imam Mahdi dan Al-Masih Mau’ud a.s.
 Kepada Al-Quran     


(Bagian 16)



اِنَّ ہٰذَا  الۡقُرۡاٰنَ  یَہۡدِیۡ  لِلَّتِیۡ ہِیَ اَقۡوَمُ
 Sesungguhnya Al-Quran ini membimbing kepada apa yang paling lurus’ (Bani Israil [17]:10).

Syair-syair   Mirza Ghulam Ahmad a.s.

Keindahan Al-Quran
(Urdu)

Pesona dan keindahan Al-Quran
Adalah Nur dan kehidupan setiap Muslim,
Rembulan mungkin kecintaan lainnya
Bagi kami yang terkasih Al-Quran semata.

Telah kucari ke berbagai penjuru
Tak bersua sama sekali tandingannya,
Bagaimana tidak ada padanannya
Ia adalah Kalam Suci Tuhan Yang Maha Kaya.

Setiap kata di dalamnya berisi kehidupan
Dan Sumber mata air tak berkesudahan,
Tak ada kebun yang demikian indah
Tidak juga taman serupanya.


Kalam Allah Yang Maha Pengasih
Tak ada bandingannya,
Meski mutiara dari Oman
Atau pun mirah dari Badakshan.

Bagaimana mungkin ucapan manusia
Bisa mengimbangi Kalam Ilahi?
Di sini kekuatan Samawi, di sana tanpa daya,
Bedanya demikian nyata.

Dalam pengetahuan dan kefasihan
Bagaimana mungkin manusia mengimbangi-Nya?
Padahal para malaikat pun
Tak berdaya di hadirat-Nya.

Bahkan kaki serangga kecil pun
Tak mampu manusia mencipta,
bagaimana mungkin baginya
Mencipta Nur Sang Maha Perkasa?

Wahai manusia, perhatikanlah
Keagungan Tuhan Yang Maha Akbar
Kendalikan lidah kalian
Jika ada sedikit saja keimanan kalian.

Menganggap ada yang sama dengan Tuhan
Adalah kekafiran pada puncaknya,
Takutlah kepada Tuhan, wahai sayangku
Betapa dusta dan fitnah hal ini.

Jika kalian menerima Ketauhidan Ilahi
Mengapa hati kalian berisi penuh berhala?
Tabir kegelapan apa yang telah menyelimuti hati kalian.
Sesungguhnya kalian telah berdosa
Bertaubatlah, jika kalian takut kepada Allah.

Aku tidak mengharapkan buruk bagi kalian, saudaraku
Ini hanyalah nasihat sederhana
Hati dan jiwaku adalah persembahan bagi
Siapa pun yang berhati mulia.

(Brahin-i- Ahmadiyah; Ruhani Khazain, jld. I, hlm.  198- 204).

* * *

Penterjemah dari bahasa Inggris:  Ir.  Qoyum Khalid
Editor: Ki Langlang Buana Kusuma

Pajajaran Anyar, 26 Juni 2012

1 komentar: